Keputihan Seperti Ampas Tahu Tapi Tidak Berbau? Simak Penyebab dan Cara Mengatasinya!


 

 

Keputihan seperti ampas tahu tapi tidak berbau bisa menjadi masalah bagi sebagian wanita. Keputihan sendiri adalah kondisi di mana vagina mengeluarkan cairan yang berlebihan dan bisa berwarna putih atau kekuningan. Namun, jika keputihan yang dialami mirip dengan ampas tahu dan tidak berbau, ada beberapa hal yang perlu dipahami dan diatasi.

Penyebab keputihan seperti ampas tahu tapi tidak berbau bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah infeksi jamur. Infeksi jamur biasanya disebabkan oleh jamur Candida yang tumbuh di area vagina. Selain itu, keputihan juga bisa disebabkan oleh bakteri atau virus.

Ada beberapa cara untuk mengatasi keputihan seperti ampas tahu tapi tidak berbau. Pertama, menjaga kebersihan area vagina dengan rajin membersihkan menggunakan air dan sabun yang lembut. Hindari penggunaan sabun yang mengandung bahan kimia keras atau pewangi yang kuat. Selain itu, hindari juga penggunaan pakaian yang terlalu ketat dan bahan pakaian yang tidak menyerap keringat.

Untuk mengatasi keputihan seperti ampas tahu, bisa juga menggunakan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter. Obat-obatan tersebut biasanya berupa krim atau tablet yang diberikan untuk mengatasi infeksi jamur atau bakteri. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan tersebut.

Untuk mencegah keputihan seperti ampas tahu tapi tidak berbau, sangat penting untuk menjaga kebersihan area vagina. Selain itu, hindari juga penggunaan produk-produk yang mengandung bahan kimia keras atau pewangi yang kuat. Jangan lupa untuk mengganti pakaian dalam setiap hari dan hindari penggunaan pakaian yang terlalu ketat atau tidak menyerap keringat.

Dalam kesimpulannya, keputihan seperti ampas tahu tapi tidak berbau bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti infeksi jamur, bakteri, atau virus. Untuk mengatasi dan mencegah keputihan tersebut, sangat penting untuk menjaga kebersihan area vagina dan hindari penggunaan produk-produk yang mengandung bahan kimia keras atau pewangi yang kuat. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika keputihan yang dialami terus berlanjut atau semakin parah.