Berapa Lama Sperma Bisa Bertahan di Rahim? Temukan Jawabannya di Sini!


 

 

Anda mungkin bertanya-tanya, berapa lama sperma bisa bertahan di rahim? Pertanyaan ini seringkali muncul ketika seseorang ingin memperkirakan waktu subur atau ingin menghindari kehamilan. Jawabannya, tergantung pada berbagai faktor.

Menurut para ahli, sperma dapat bertahan hidup di dalam tubuh wanita selama beberapa hari. Namun, hal ini tergantung pada kondisi lingkungan di dalam rahim. Jika lingkungan tersebut mendukung kelangsungan hidup sperma, maka sperma dapat bertahan hidup selama 5-7 hari.

Salah satu faktor yang mempengaruhi kelangsungan hidup sperma adalah lendir serviks. Lendir serviks berfungsi sebagai penghalang bagi sperma untuk masuk ke dalam rahim. Namun, saat masa subur, lendir serviks menjadi lebih tipis dan lebih mudah dilewati oleh sperma. Hal ini memungkinkan sperma untuk bertahan hidup lebih lama di dalam rahim.

Selain itu, pH rahim juga mempengaruhi kelangsungan hidup sperma. pH rahim yang seimbang akan mendukung kelangsungan hidup sperma. Namun, jika pH rahim terlalu asam atau terlalu basa, maka sperma tidak akan bertahan hidup lama di dalam rahim.

Setelah sperma berhasil masuk ke dalam rahim, mereka akan berenang menuju saluran tuba falopi. Di sana, sperma akan bertemu dengan sel telur dan terjadi pembuahan. Namun, jika sel telur tidak ditemukan dalam waktu 24 jam setelah sperma masuk ke dalam rahim, maka sperma akan mati dan keluar bersama dengan lendir serviks saat menstruasi.

Untuk memperkirakan waktu subur, sebaiknya Anda memperhatikan siklus menstruasi Anda. Masa subur biasanya terjadi sekitar 14 hari sebelum menstruasi berikutnya. Namun, hal ini dapat berbeda-beda pada setiap wanita. Jika Anda ingin menghindari kehamilan, se